Tuesday, October 23, 2012

SELAMANYA...



Mendongak ke langit,
Melihat hujan berguguran,
Titis demi titis,
Dan aku dipeluk rahmat.

Bersama titis hujan berderai tangisan,
Tuhan!
RahmatMu masih menyimbah,
Walau dosa kami memenuhi lembah.

Hujan, sirami kami jangan berhenti!
Tuhan, kasihi kami selama abadi!



NYANYIAN JIWA



Apakah yang dapat kulakukan,
Pada kenangan datang bertandang,
Tanpa undangan ia datang,
Melarikan jiwaku ke daerah silam.

Aku hanya seorang remaja,
Suatu masa bergelar pencinta,
Mencintai tanpa kata dan tanda,
Kerna berdiri di tengah batasNya.

Malam ini ku diingatkan kembali,
Namun ku sedar ia hanya memori,
Yang bertandang di bilahan sepi,
Lalu kembali menghilang lagi.